Biografi Anton M. Moeliono lahir di Bandung pada
tanggal 21 Februari 1929, sebagai anak ketiga suami-istri R.M. Moeliono
Prawirohardjo dan Maria A. Igno. Ia beristri Cecilia Soeparni
Josowidagdo. Anaknya yang sulung, Miriam Dian Pramesti, bersuami Yultido
Ichwan. Mereka mempunyai dua anak: Diptraya Pramandana Ratulangi dan
Karisa Diacita. Anaknya yang kedua, Isbia Nilam Paramita, bersuami Rafiq
Hakim Radinal. Mereka dikaruniai dua orang anak: Giovanni Reshwara
Argya dan Rafael Nararya Prasidha.
Pada tahun 1958 Anton M. Moeliono
menyelesaikan pendidikan sarjananya di Fakultas Sastra, Universitas
Indonesia. Kemudian, pada tahun 1965 dia memperoleh gelar Master of Arts
in General Lingustics di Cornell University, AS. Dia mengikuti program
Studi Pascasarjana, Rijksuniversiteit Leiden, pada tahun 1971--1972 dan
menjadi Professional Associate di East-West Center, University of Hawai
pada tahun 1977.
Setelah itu, pada tahun 1980 dia menjadi
Visiting Fellow, Research School of Pacific Studies, The Australian
National University. Dia memperoleh gelar doktor Ilmu Sastra, Bidang
Linguistik, di Universitas Indonesia pada tahun 1981.
Sejak tahun 1982 menjadi guru besar bahasa Indonesia dan Lingustik pada Fakultas Sastra, Universitas Indonesia.
Sebagai pakar bahasa, Anton Moeliono
memiliki segudang pengalaman, baik di Universitas Indonesia, Pusat
Bahasa maupun Universitas Atma Jaya. Dia meniti jenjang kariernya di
Universitas Indonesia sejak tahun 1958. Pada mulanya dia menjadi Asisten
Ahli. Kemudian, ketika berumur 31 tahun, pada tahun 1960--1963 dia
menjadi-Ketua Jurusan Sastra Indonesia. Pada tahun 1962--1967 dia
menjadi Lektor. Dia juga menjadi Pembantu Dekan Bidang Akademi sejak
tahun 1965 sampai dengan 1967 dan Ketua Badan Pimpinan Fakultas Sastra
tahun 1966--1967.
Kemudian, pada tahun 1969--1977 dia
menjadi Kepala Lembaga Linguistik. Pada tahun 1967--1973 dia diangkat
menjadi Lektor Kepala Madya dan pada tahun 1973--1982 menjadi Lektor
Kepala. Dia memangku jabatan Ketua Program Pascasarjana Ilmu Sastra pada
tahun1982--1983 dan Ketua Program Studi Linguistik Pascasarjana tahun
1987--2000. Kemudian, dia menjadi Ketua Jurusan Sastra Germania pada
tahun 1989--1990 dan tahun 1991--1995 merangkap jabatan Ketua Program
Studi Sastra Belanda. Dia menjadi profesor tamu pada Goethe
Universität, Frankfurt tahun 1990--1991; profesor tamu pada Katholieke
Universiteit Brabant, Tilburg, tahun 1991; profesor tidak tetap pada
Program Pascasarjana, IKIP Jakarta, pada tahun 1991--1995.
Anton M. Moeliono juga mengabdi pada
Pusat Bahasa, Departemen Pendidikan Nasional sejak tahun 1960. Pada
tahun 1960--1963 dia menjadi Kepala Bidang Perkamusan. Kemudian, dia
menjadi Ketua Komisi Istilah Seksi Linguistik pada tahun 1962--1967 dan
pada tahun 1966--1967 menjadi Wakil Ketua Komisi Istilah. Pada tahun
1966--1972 dia diangkat menjadi Ketua Panitia Ejaan Baru. Dia menjadi
Wakil Ketua Panitia Kerja Sama Kebahasaan pada tahun 1972--1984 dan
Ketuanya pada tahun 1984--1989. Sejak tahun 1993 sampai sekarang dia
menjadi Anggota Panitia Kerja Sama Kebahasaan.
Dia memangku jabatan Kepala Pusat Bahasa
pada tahun 1984--1989. Dia juga pernah menjadi Direktur Indonesian
Linguistics Development Project (Proyek Kerja Sama Universitas
Leiden-Pusat Bahasa) pada tahun 1988--1990 dan menjadi Direktur
Eksekutifnya pada tahun 1990--1992. Sejak tahun 1993 sampai sekarang,
dia aktif sebagai Konsultan Bahasa, khususnya peristilahan di Pusat
Bahasa.
Selain di Universitas Indonesia dan
Pusat Bahasa, Depdiknas, Anton M. Moeliono juga berkiprah di Universitas
Atma Jaya. Dia salah seorang anggota perintis dan pendiri Yayasan Atma
Jaya pada 1960, dan menjadi anggota yayasan tersebut sejak tahun 1962
sampai 1999.
Dia menjadi Ketua Badan Harian Yayasan
Atma Jaya pada tahun 1967--1968 lalu menjadi anggota badan itu sejak
tahun 1968 sampai 1999. Di samping itu, pada tahun 1961--1963 dia
menjadi Dosen Fakultas Ilmu Pendidikan, lalu pada tahun 1964--1970 dia
memangku jabatan Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan dan pada tahun
1967--1970 merangkap menjadi Ketua Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris.
Dia kemudian menjadi Direktur Pusat Penelitian pada tahun 1974--1986 dan
1991--1994, dan pada tahun 1980--1981 merangkap menjadi Direktur
Lembaga Bahasa.
Pada tahun 1984--1990 selaku warga Atma
Jaya dia terpilih menjadi Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Katolik.
Kemudian, pada tahun 1993 dia diangkat menjadi Profesor tidak tetap
Program Studi Linguistik Terapan Bahasa Inggris, Program Pendidikan
Pascasarjana. Sejak tahun 2000 lalu menjadi guru besar tetap FKIP Atma
Jaya dan merangkap sebagai Ketua Program Studi Linguistik Terapan
tersebut. Pada tahun 2001 dia mendapat kehormatan menjadi Warga Adipurna
Atma Jaya.
Di organisasi profesi Anton M. Moeliono
juga aktif. Dia pernah menjadi Wakil Ketua Ikatan Sarjana Kaltolik
(ISKA) pada tahun 1959--1963; Wakil Ketua Ikatan Sarjana Sastra
Indonesia pada tahun 1961--1966; Ketua Ikatan Lingustik Indonesia,
Jakarta, pada tahun 1967--1975; dan Wakil Ketua Masyarakat Linguistik
Indonesia pada tahun 1975--1979. Selain itu, Anton M. Moeliono juga
menjadi anggota Dewan Pembina Himpunan Pembina Bahasa Indonesia pada
tahun 1985--kini, anggota Dewan Pembina Himpunan Sarjana Kesusastraan
Indonesia pada tahun 1986/kini, anggota Royal Institute of Linguistics
and Anthropology, Netherlands tahun 1950--kini, dan anggota Linguistic
Society of America tahun 1965 ini.
Karya Sastrawan/ ahli bahasa Anton M. Moeliono
Sebagai pakar bahasa yang sangat dikenal
masyarakat, khususnya para pencinta bahasa, Anton Moeliono telah
menghasilkan karya yang sampai saat ini masih digunakan sebagai acuan.
Daftar karya tersebut adalah sebagai berikut:
- 1958
'Fonologi Bahasa Nias Utara', Skripsi Fakultas Sastra, U.I.
- 1960'Fonologi Bahasa Nias Utara', Skripsi Fakultas Sastra, U.I.
(dengan T.W. Kamil) 'Beberapa Patokan dan Saran untuk Pelaksanaan
Linguistik di Indonesia'. Majalah llmu Pengetahuan 2/1. Jakarta.
- 1963
Ragam Bahasa di Irian Barat. Di dalam Koentjaraningrat dan H.W. Bachtiar
(ed.). Penduduk lrian Barat. Jakarta: Penerbit Universitas.
- 1964
'On Grammatical Categories in Indonesian'. Tesis M.A., Cornell
University.
- 1965
(ed.). Kamus Ilmu Bahasa dan Kesusastraan. Djakarta: Lembaga Bahasa
Nasional.
- 1966
'Studi Bidang Bangunan dan Alat Rumah Tangga'. Di dalam Studi Bidang
Kehidupan Desa di Pinggiran Djakarta. Jakarta: Balai Pustaka.
- 1967
a. (ed.) Edjaan Baru Bahasa Indonesia. Jakarta: Penerbit Dian Rakjat.
b. 'Suatu Reorientasi dalam Tata Bahasa Indonesia'. Di dalam Lukman Ali
dan Achadiati Ikram (ed.). Bahasa dan Kesusastraan Indonesia sebagal
Cermin Manusia Indonesia Baru. Jakarta: Gunung Agung.
c. 'Beberapa Tjatatan Bahasa terhadap Doa Harian'.
Berita Liturgi II, 5 dan 6. d. 'Arti Kata Spiritus dalam Bahasa
Indonesia'. Berita Liturgi II, 10.
- 1968
a. 'Terdjemahan Baru Bacaan Alkitab dalam Misa Mempelai'.
Berita Liturgi III, 5.
b. 'Faktor Sosiobudaja dalam Bahasa Kegeredjaan Kita'.
Berita Liturgi III, 11.
- 1969
a. 'Sekali Lagi Masalah Tutur Sapa'. Berita Liturgi IV, 6 dan 7.
b. 'Bahasa Indonesia dan Pembakuannya: Suatu Tinjauan Linguistik'.
Di dalam Majalah Dewan Bahasa XIII, 4, dan di dalam Harimurti
Kridalaksana dan Djoko Kentjono (ed.). Seminar Bahasa Indonesia 1968.
Endeh, Flores: Nusa Indah, 1971.
- 1972
'Aspek Etnolinguistik dalam Terjemahan'. Basis II, 8. Yogyakarta:
Kanisius.
- 1973 'Terms and Terminological Language'. The Indonesian
Quarterly 2/1: 90-104.
- 1975
a. (et al.) Pedoman Umum Ejaan Yang Disempurnakan. Jakarta : Pusat
Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.
b. (et aI.) Pedoman Umum Pembentukan Istilah. Jakarta: Pusat Pembinaan
dan Pengembangan Bahasa.
c. 'A Recent History of Spelling Reforms in Indonesia'. Nusa: Linguistic
Studies in Indonesian and Languages in Indonesia,Part 1. Jakarta:
Badan Penyelenggara Seri Nusa.
d. 'Language Loyalty versus Linguistic Diversification', ASANAL II, 1975.
- 1976
a. 'Ciri-ciri Bahasa Indonesia yang Baku'. Di dalam Amran Halim (ed.).
Politik Bahasa Nasional, II. Jakarta: Pusat Bahasa, 1976 dan Majalah
Pengajaran Bahasa dan Sastra I, 3.
- 1977.
b. 'Penyusunan Tata Bahasa Struktural'. Di dalam Yus Rusyana dan Samsuri
(ed.). Pedoman Penulisan Tata Bahasa Indonesia. Jakarta:
Pusat Bahasa.
- 1978b. 'Penyusunan Tata Bahasa Struktural'. Di dalam Yus Rusyana dan Samsuri
(ed.). Pedoman Penulisan Tata Bahasa Indonesia. Jakarta:
Pusat Bahasa.
'Dua Pedoman Pelengkap Pembentukan Istilah' Di dalam Maman Sumantri et
al. Sejarah dan Perkembangan Pusat Pembinaan dan Pengembangan
Bahasa. Jilid 3. Sen Penyuluhan 12.
- 1980
a. 'Bahasa Indonesia dan Ragam-Ragamnya'. Majalah Pembinaan Bahasa
Indonesia, 1:15--34.
b. 'Pemodernan Bahasa Indonesia', Analisis Kebudayaan I, 3: 24--32.
- 1981
'Hal Pemenggalan Kata'. MPBI II: 45--47. Pelangi Bahasa. Suntingan
bersama dengan Harimurti Kridalaksana. Jakarta:
- 1982
'Diksi atau Pilihan Kata'. MPBI III: 139—150.
- 1983
a. 'Ikhtisar Putusan Kongres Bahasa'. MPBI IV:259--261.
b. 'Beberapa Segi Standardisasi Tata Bahasa'. Risalah Kongres Bahasa
Indonesia III, 1978.
c. 'Language Planning and Modernization', Lokakarya Culture Learning
Institute, Hawaii, 1983
- 1984
Santun Bahasa. Jakarta: Gramedia
- 1985
'Pengembangan dan Pembinaan Bahasa: Ancangan Alternatif dalam
Perencanaan Bahasa'. Sen Indonesian Linguistics Development Project,
W.A.L. Stokhof (ed.); juga dalam versi Inggris: Language
Development and Language Cultivation: Alternative Approaches in
Language Planning. Sen Pacific Linguistics, S.A. Wurm (ed.).
- 1986
Language Development and Cultivation: Alternative Approaches in Language
Planning. Pacific Linguistics, Series 0 no. 68 Canberra: The Australian
National University.
- 1987
a. Masalah Bahasa yang Dapat Anda Atasi Sendiri. Jakarta: Pustaka Sinar
Harapan.
b. 'Intellectualization of the Lexicon: The Development of Indonesian
Terminologies', prasaran pada Kongres Studi Belanda di Indonesia,
Universitas Indonesia, 27 November 1987.
c. ""Indonesian Language in Science and Technology"", prasaran pada
Program Intensif Bahasa dan Budaya Indonesia, Universitas
Satyawacana, Salatiga, 19 Januari 1987.
d. ""Functional Roles of Indonesian: Experiment in Language Planning"",
prasaran pada Annual Conference of Linguistic Society of Papua New
Guinea, Lae, 12 JuIi 1987.
- 1988
a. (Penyunting Penyelia) Kamus Besar Bahasa Indonesia, edisi 1, 1988.
b. ""Indonesia Language vis-Ã -vis Strategies of National Culture
Development"", prasaran pada Program Intensif Bahasa dan Budaya
Indonesia, Universitas Kristen Satyawacana, Salatiga, 1988.
c. ""Makna Pembinaan Bahasa Jerman di dalam Masyarakat Indonesia"",
prasaran pada Lokakarya Guru Bahasa Jerman Se-Indonesia, Srengseng,
Jawa Barat, 1988.
d. ""Sikap Bahasa yang Bertalian dengan Usaha Pengembangan dan
Pembinaan Bahasa"", prasaran pada Kongres Bahasa Indonesia V,
Jakarta, 2 November 1988.
e. ""Peranan Bahasa Pembangunan"", prasaran pada Pertemuan Direksi dan
Staf Pertamina, Jakarta, 22 November 1988.
f. ""Pedoman Pengembangan Istilah"", prasaran pada Pertemuan Panitia
lstilah Departemen Kehutanan, Jakarta, 18 Agustus 1988.
g. (Penyunting bersama dengan Soenjono Dardjowidjojo) Tata Bahasa Baku
Bahasa Indonesia, edisi I,1988.
- 1989
Kembara Bahasa: Kumpulan Karangan Tersebar. Jakarta: Gramedia. 1989
Language Planning Processes in a Multilingual Society. Leiden: University
of Leiden
- 1993
""The First Efforts to Promote and Develop Indonesian"" dalam
Joshua A. Fishman (ed.) The Earliest Stage of Language Planning:
The ""First Congress"" Phenomenon. Berlin, New York: Mouton de Gruyter.
- 1994
""Indonesian Language Development and Cultivation"" dalam Abdullah
Hassan (Comp.) Language Planning in Southeast Asia. Ohio University
Symposium 1989. Kuala Lumpur: Dewan Bahasa dan Pustaka.
- 1994
""Standardisation and Modernisation in Indonesian Language Planning""
dalam Georges Luedi (ed.) Sprachstandardisierung. 12 Kolloquium der
Schweizenischen Akademie der Geistes-und Sozialwissenschaften (1991)
Freibung, Schweiz: Universitet Verlag 1994.
- 1994
""Contact-induced Language Change in Present- day Indonesian"" dalam
Tom Dutton dan Darrell T. Tryon (eds.) Language Contact and Change in the
Austronesian Worlds. Trends in Linguistics Studies and Monographs (77).
Berlin, New York: Mouton de Gruyter.
- 1994
""Le Probleme de Ia Langue: Cest a se taper la Tête contre les Murs""
dalam Marcell Bonneff et al. L'Indonesie Contemporaine. Cahier d'Archipel
(21) Paris: LHarmattan.
- 1994
Anton M. Moeliono dan Charles E. Grimes. ""Indonesian (Malay)""
dalam Darrell T. Tryon (ed.) Comparative Austronesian Dictionary: An
Introduction to Austronesian Studies. Part 1: Fascicle 1. Berlin,
New York: Mouton de Gruyter.
- 1996
"Bahasa yang Efisien dan Efektif dalam Bidang Iptek". Bandung: Penerbit
ITB.
- 1997
1. Aspek Teoretis dalam Penerjemahan"".
2. Beberapa Aspek Masalah Penerjemahan ke Bahasa Indonesia. Bandung:
Penerbit ITB.
- 1998
Implikasi Penerjemahan dalam Pengembangan Bahasa Indonesia. Bandung:
Penerbit ITB.
- 2000
a. Bahasa dan Peristilahan dalam Konteks Hukum dan Perundang-undangan.
Jakarta: Badan Pembinaan Hukum Nasional.
b. Bahasa Indonesia sebagai Alat Pemersatu Bangsa. Media Indonesia.
(19 Desember)
Penghargaan Anton M. Moeliono:
Tanda penghargaan yang pernah diterimanya adalah:
1. Bintang Ksatria Ordo Gregorius Magnus Agung dari Vatikan, tahun 1993.
2. Gelar Doktor Honoris Causa Ilmu Sastra dari Melbourne University,
tahun 1995.
3. Bintang Ksatria Perwira ordo Oranje-Nassau dari Kerajaan Belanda,
tahun 1996.
Di samping itu, ada empat buku muhibah yang disampaikan oleh bekas muridnya, rekan dan sahabatnya.
1. Bahasawan Cendekia (1994),
2. Mengiring Rekan Sejawat: Festschrift buat Pak Ton (1994),
3. Telaah Bahasa dan Sastra (1999),
4. Kajian Serba Linguistik untuk Anton Moeliono, Pereksa Bahasa (2001)
demikian Biografi Sastrawan/ Ahli Bahasa Anton M. Moeliono
0 comments:
Post a Comment